Halo
0 produk di keranjang belanja Anda

Tidak ada produk di keranjang.

Sejarah Perkembangan Mode Pakaian Indonesia, Harus Tahu!

Sebagai negara yang terdiri dari beragam kultur, Indonesia pasti punya gaya pakaian yang unik. Tapi, pernah nggak sih kamu bertanya-tanya gimana mode pakaian Indonesia berkembang dari masa ke masa sampai banyak orang bisa mengikutinya?

Kalau penasaran, kamu sudah datang ke tempat yang benar! Dari jejak busana di era penjajahan sampai industri fesyen di abad 21 seperti sekarang, yuk kita gali lebih dalam perjalanan panjang perkembangan tren pakaian Indonesia di artikel ini!

Mode Pakaian Indonesia dari Masa ke Masa

Trend fesyen pakaian Indonesia, punya banyak sejarah yang berkembang dari masa ke masa. Di mana menggambarkan keberagaman budaya, dan perubahan sosial di berbagai daerah. Berikut ini kami jelaskan kilas balik trend pakaian Indonesia yang harus kamu tahu:

1. Era Penjajahan

Sejarah mode pakaian Indonesia di mulai jauh sebelum kemerdekaan. Di era penjajahan, sebagian besar busana pribumi mewakili identitas dan keberagaman budaya Nusantara.

Misalnya saja kain-kain tradisional seperti ikat, songket, dan ulos adalah pilihan mode berpakaian sehari-hari untuk sebagian masyarakat. Tapi beda lagi dengan di Jawa, orang-orang memilih pakai kain batik dan sarung.

Uniknya, busana di zaman ini juga bukan hanya jadi pakaian sehari-hari, tetapi juga memperlihatkan makna flosofis dan simbolis dalam setiap motifnya. Seperti batik yang jadi simbol perlawanan kepada penjajah, dengan masyarakat menciptakan motif yang menggambarkan semangat nasionalisme.

Tapi di sisi lain, ada dampak kolonialisme yang akhirnya membawa pengaruh Eropa pada busana para elite dan bangsawan. Contohnya adalah orang-orang mulai pakai
unsur-unsur pakaian Barat seperti jas dan rok panjang. Di tahap ini, sudah ada perubahan gaya hidup dan ekonomi pada masyarakat Indonesia.

2. Mode Pakaian Indonesia Tahun 1950-1970 an

Pada tahun 1950-an, fesyen kecenderungan bergaya klasik urban dan elegan khas Eropa mix Asia. Jadilah pada masa ini kalangan wanita mulai suka sekali pakai kebaya dengan gaya dan desainnya lebih modern. Seragam batik juga menjadi simbol nasionalisme di tahun ini.

Kemudian, di era 1960-an, pengaruh Barat semakin berkembang, yang mana terlihat dari munculnya gaya mod dan mini skirt. Uniknya, wanita Indonesia mulai menggabungkan unsur-unsur tradisional dengan mengadopsi trend dari Barat dan internasional.

Beda lagi pada dekade selanjutnya, di mana tren warna-warni dan berkilauan
menghiasi mode pakaian Indonesia. Contohnya, waktu itu Pusat Fesyen Kontemporer Yogyakarta menjadi pusat perhatian karena memperkenalkan pengaruh disco dan hippies yang menciptakan kesan unik dan berani.

3. Tahun 1975-1990 an

Kemudian di tahun 1975 mulai di bangun pusat perbelanjaan modern, seperti Ratu Plaza dan Gajah Mada Plaza mulai membuka pintu bagi masyarakat Indonesia untuk mengakses produk bermerek luar negeri. Nah, pada masa inilah, merek-merek seperti Aigner dan Gucci ramai di pasar Indonesia.

Sedangkan tahun 1980 beda lagi, nih. Soalnya trend warna-warni dan siluet serba besar menghiasi fesyen Indonesia. Banyak wanita yang tampil dengan kain motif dan berwarna kontras.

Nah, pada era 1990-an, makin banyak desainer yang memakai unsur-unsur lokal dalam desain mereka, seperti batik dan tenun tradisional. Dari sini kita tahu bahwa orang-orang semakin sadar dengan kekayaan budaya dalam dunia mode pakaian Indonesia.

4. Abad ke-21

Perjalanan mode busana Indonesia terus berkembang dan menjadi semakin berwarna di abad ke-21 ini. Dua dekade pertama abad ini menjadi saksi kreativitas dan eksperimen industri fashion tanah air.

Saat masuk ke era 2000-an, akses ke internet dan media sosial meningkat, sehingga desainer dan merek lokal lebih bisa bersaing secara global. Bahkan, desainer muda semakin suka memasukkan unsur-unsur lokal ke desain mereka yang sebagian besar bertema new romantic, gothic serba hitam, dan new look.

Sebut saja gaya celana lebar (flared) berbahan dasar jeans dan skinny jeans yang bersifat stretch. Bukan cuma itu, munculnya brand lokal yang sukses seperti Alleira dan Danar Hadi jadi bukti bahwa produk lokal bisa bersaing di pasar yang semakin kompetitif.

Lain halnya pada dekade 2010-an, adanya Jakarta Fashion Week jadi platform untuk desainer dan model lokal untuk tampil mengenalkan fesyen bertema flora yang warna-warni. Desainer Tex Saverio dan Didit Hediprasetyo mendapatkan pengakuan internasional, mengangkat nama Indonesia dalam kancah dunia.

Namun, pada periode ini, perkembangan mode pakaian Indonesia tidak hanya terjadi dalam segi desain, tetapi orang-orang mulai paham dan perhatian soal isu keberlanjutan dan etika produksi.

Lalu, masuk ke era 2020-an, industri mode Indonesia semakin matang, apa lagi adanya transformasi digital yang pesat karena penggunaan media sosial dan platform e-commerce. Desainer dan merek lokal bisa semakin terhubung dengan konsumen melalui platform online untuk mengenalkan fesyen minimalis tapi berani.

Bahkan, saat ini perhatian terhadap keberlanjutan dan etika produksi terus tumbuh. Soalnya, semakin ke sini semakin banyak desainer yang melakukan praktik ramah lingkungan untuk bisnis mereka.

Ditambah lagi, beberapa tahun terakhir ini, fesyen Indonesia juga menjadi wadah untuk merayakan keberagaman dan mendorong inklusivitas. Semakin hari kita melihat semakin banyak desainer yang memakai model dengan berbagai bentuk tubuh dan latar belakang. Bukan cuma model tinggi kurus dan berkulit putih.

Selanjutnya: Trend Busana Wanita Paling Populer dan Terbaru 2023

Mengapa Ada Perkembangan Mode Pakaian di Indonesia?

Mulai dari kain batik yang klasik sampai inovasi digital di tahun 2020-an, perkembangan mode pakaian Indonesia adalah sebuah perjalanan panjang. Kamu bisa melihat gimana fesyen di Indonesia nggak hanya mencerminkan gaya hidup tetapi juga perubahan sosial dan ekonomi.

Sebagai desainer, mungkin kamu perlu fokus ke mode berkelanjutan. Konsumen zaman sekarang makin peduli dengan dampak lingkungan, jadi desain yang ramah lingkungan dapat menarik perhatian. Intinya, kamu harus tahu apa yang di inginkan oleh konsumen Indonesia, ya!

Tulis Komentar

DMCA.com Protection Status